FaktaYogyakarta.id, YOGYAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 6 (Daop 6) Yogyakarta kembali menegaskan batas waktu pengosongan rumah dinas di Tegal Lempuyangan, Danurejan, Yogyakarta paling lambat hingga akhir Juli 2025. Hal ini disampaikan oleh Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, pada Rabu (18/6/2025), usai pertemuan dengan warga yang terdampak relokasi.
Menurut Feni, pengosongan rumah dinas Lempuyangan ini merupakan bagian dari program penataan kawasan sekitar Stasiun Lempuyangan yang sudah melalui proses panjang mulai dari sosialisasi hingga penerbitan Surat Peringatan Ketiga (SP3).
“Beberapa masukan dari warga sudah kami catat dan sampaikan ke manajemen, namun keputusan akhir tetap: pengosongan dilakukan secara sukarela hingga akhir Juli 2025,” ujarnya.
Sebelumnya, PT KAI telah mengirimkan SP3 sebagai peringatan terakhir kepada warga. Surat tersebut berisi imbauan kepada penghuni agar segera mengosongkan rumah dan membongkar bangunan tambahan secara mandiri, maksimal tujuh hari setelah surat diterima. Proses ini menjadi tahap akhir dari upaya penataan aset negara di area strategis.
Menanggapi permintaan pengosongan, perwakilan warga Lempuyangan, Foky Ardiyanto, mengungkapkan bahwa warga tidak menolak keputusan, tetapi mengajukan permohonan agar proses penertiban dilakukan usai perayaan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2025.
“Kami ingin merayakan Agustusan untuk terakhir kalinya di rumah yang sudah kami tempati puluhan tahun. Setelah itu, silakan KAI melakukan langkah selanjutnya,” tutur Foky.
Keinginan ini, lanjutnya, bermuatan emosional karena berkaitan dengan semangat nasionalisme dan kenangan bersama warga. Mereka ingin mengakhiri masa tinggal di Lempuyangan dengan damai dan bermartabat.
Proses relokasi ini diharapkan dapat berjalan tanpa konflik, dengan pendekatan humanis dari PT KAI dan kerja sama warga. Penataan kawasan di sekitar Stasiun Lempuyangan sendiri menjadi bagian penting dari program strategis nasional dalam meningkatkan pelayanan transportasi kereta api di Yogyakarta.